Pizza adalah makanan yang telah menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Namun, seiring berkembangnya kreativitas dalam dunia kuliner, muncul variasi baru yang menarik perhatian — long pizza atau pizza panjang. Berbeda dari pizza bundar klasik, long pizza berbentuk memanjang dan sangat cocok disajikan untuk banyak orang dalam suasana santai, seperti arisan, pesta ulang tahun, gathering kantor, atau sekadar makan malam keluarga.
Artikel ini akan membahas secara menyeluruh tentang long pizza, mulai dari sejarah singkatnya, alasan popularitasnya, hingga panduan membuatnya sendiri di rumah.
Apa Itu Long Pizza?
Long pizza, sesuai namanya, adalah pizza yang berbentuk panjang menyerupai roti lapis besar atau roti baguette. Pizza ini memiliki dasar adonan tipis atau tebal sesuai selera, diberi topping merata sepanjang permukaannya, kemudian dipanggang dalam oven.
Konsep ini awalnya populer di Eropa, terutama di Italia bagian selatan dan Prancis, di mana pizza panjang biasa dijual potong per segmen. Di Indonesia, tren long pizza mulai dikenal melalui gerai makanan jalanan dan kafe-kafe unik, terutama di kota-kota besar.
Mengapa Long Pizza Menarik?
-
Visual yang Menggoda
Bentuknya yang panjang memberikan kesan “wow” saat disajikan. Cocok untuk konten media sosial atau sebagai centerpiece di meja makan. -
Cocok untuk Berbagi
Pizza ini dirancang untuk dibagi. Tamu tinggal mengambil potongan yang sudah ditandai tanpa berebut potongan ujung atau tengah. -
Fleksibel dalam Toping
Satu loyang long pizza bisa dibagi menjadi beberapa zona rasa, misalnya setengah sisi keju dan setengah lainnya daging asap atau sayuran. -
Ekonomis
Membuat satu loyang panjang bisa lebih hemat daripada beberapa loyang kecil. Waktu panggang juga bisa lebih efisien.
Bahan Dasar dan Peralatan yang Dibutuhkan
Sebelum mulai memasak, siapkan bahan dan alat berikut:
Bahan Adonan (untuk loyang ukuran ±60 cm):
-
500 gr tepung terigu protein tinggi
-
1 sdt ragi instan
-
1 sdt garam
-
1 sdm gula
-
300 ml air hangat
-
2 sdm minyak zaitun
Bahan Topping (sesuai selera):
-
Saus tomat atau saus marinara
-
Keju mozzarella
-
Daging asap, sosis, jamur, paprika, bawang bombai
-
Oregano atau basil kering
Peralatan:
-
Loyang panjang (bisa gunakan loyang roti atau sambung dua loyang biasa)
-
Oven
-
Rolling pin
-
Kuas untuk olesan minyak
Cara Membuat Long Pizza di Rumah
1. Membuat Adonan Pizza
-
Campurkan ragi, gula, dan air hangat, biarkan berbuih 10 menit.
-
Masukkan tepung dan garam dalam wadah besar, tuangkan campuran ragi.
-
Uleni hingga kalis, tambahkan minyak zaitun, uleni lagi ±10 menit.
-
Tutup dan diamkan selama 1 jam atau hingga mengembang 2 kali lipat.
2. Menyiapkan Topping
-
Tumis sosis atau daging hingga matang.
-
Iris tipis semua sayuran.
-
Parut atau potong keju sesuai kebutuhan.
3. Membentuk dan Menyusun Pizza
-
Giling adonan memanjang sesuai ukuran loyang.
-
Letakkan adonan di loyang yang sudah dioles minyak.
-
Olesi saus secara merata, lalu taburkan keju dan topping.
4. Memanggang
-
Panaskan oven 200°C.
-
Panggang pizza selama 15–20 menit atau hingga keju meleleh dan pinggiran kecokelatan.
-
Angkat dan biarkan dingin sejenak sebelum dipotong.
Tips dan Variasi
-
Adonan Lebih Renyah: Tambahkan semolina (tepung kasar) saat menggiling adonan.
-
Rasa Unik: Coba topping ayam pedas, tuna mayo, atau rendang keju.
-
Porsi Anak-anak: Gunakan topping warna-warni dan potong kecil agar ramah anak.
-
Long Pizza Manis: Ganti topping dengan cokelat leleh, pisang, dan keju untuk dessert pizza.
Kesimpulan
Long pizza adalah cara baru dan menarik dalam menyajikan pizza untuk banyak orang. Selain tampilannya yang menggoda, long pizza juga praktis dan bisa divariasikan sesuai selera. Proses pembuatannya mudah dan dapat menjadi aktivitas menyenangkan bersama keluarga.
Jadi, jika kamu ingin menghadirkan pengalaman kuliner yang tak biasa di rumah atau sedang mencari ide masakan untuk acara kumpul-kumpul, long pizza layak dicoba. Rasanya menggugah, tampilannya mengesankan, dan tentu saja — bikin semua orang senang!
Jangan lupa membaca artikel viral lainya.
